أَخْبَرَنَاهَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَاشُعْبَةُ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِزِيَادٍ قَالَ سَمِعْتُ أَبَاهُرَيْرَةَ يُحَدِّثُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّىاللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ لَيْسَالْمِسْكِينُ الَّذِي تَرُدُّهُ اللُّقْمَةُوَاللُّقْمَتَانِ وَالْكِسْرَةُ وَالْكِسْرَتَانِ وَالتَّمْرَةُ وَالتَّمْرَتَانِ وَلَكِنْ الْمِسْكِينُ الَّذِي لَيْسَ لَهُغِنًى يُغْنِيهِ يَسْتَحْيِي أَنْ يَسْأَلَ النَّاسَإِلْحَافًا أَوْ لَا يَسْأَلُالنَّاسَ إِلْحَافًا
Telah mengabarkan kepada kami Hasyim bin Al Qasim telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Muhammad bin Ziyad ia berkata, saya mendengar Abu Hurairah menceritakan dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa beliau bersabda: "Orang miskin bukanlah orang yang tertolak untuk mendapatkan satu atau dua suap makanan, sepotong atau dua potong roti, sebutir atau dua butir kurma. Akan tetapi orang miskin adalah orang yang tidak memiliki sesuatu yang mencukupinya dan malu untuk meminta kepada manusia dengan mendesak, atau orang yang tidak meminta kepada manusia dengan mendesak."