أَخْبَرَنَاالْحَكَمُ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَاعَبَّادُ بْنُ الْعَوَّامِ وَإِبْرَاهِيمُبْنُ صَدَقَةَ عَنْ سُفْيَانَ بْنِحُسَيْنٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْسَالِمٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَأَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِوَسَلَّمَ كَتَبَ الصَّدَقَةَ فَكَانَفِي الْغَنَمِ فِي كُلِّ أَرْبَعِينَسَائِمَةً شَاةٌ إِلَى عِشْرِينَوَمِائَةٍ فَإِذَا زَادَتْ فَفِيهَاشَاتَانِ إِلَى مِائَتَيْنِ فَإِذَازَادَتْ فَفِيهَا ثَلَاثُ شِيَاهٍ إِلَىثَلَاثِ مِائَةٍ فَإِذَا زَادَتْشَاةً لَمْ يَجِبْ فِيهَاإِلَّا ثَلَاثُ شِيَاهٍ حَتَّىتَبْلُغَ أَرْبَعَ مِائَةٍ فَإِذَا بَلَغَتْأَرْبَعَ مِائَةِ شَاةٍ فَفِيكُلِّ مِائَةٍ شَاةٌ وَلَاتُؤْخَذُ فِي الصَّدَقَةِ هَرِمَةٌوَلَا ذَاتُ عَوَارٍ وَلَاذَاتُ عَيْبٍ
Telah mengabarkan kepada kami Al Hakam bin Al Mubarak telah menceritakan kepada kami 'Abbad bin Al 'Awwam dan Ibrahim bin Shadaqah dari Sufyan bin Husain dari Az Zuhri dari Salim dari Ibnu Umar, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam telah menetapkan tentang zakat: "Pada kambing setiap empat puluh hingga seratus dua puluh ekor yang digembala terdapat satu ekor sebagai zakat, jika ada kelebihan hingga jumlah dua ratus ekor maka zakatnya adalah dua ekor, jika ada kelebihan hingga jumlah tiga ratus ekor maka zakatnya adalah tiga ekor kambing. Jika jumlahlah lebih satu ekor dari jumlah tiga ratus ekor, maka tidak ada zakat hingga penambahan itu hingga sampai jumlah empat ratus. Dan jika telah mencapai empat ratus ekor kambing, maka pada setiap seratus terdapat zakat satu ekor kambing, dan dalam zakat tidak diambil kambing yang tua, bukan kambing yang telah tanggal giginya, atau kambing yang memiliki aib."