أَخْبَرَنَاعُبَيْدُ اللَّهِ بْنُ مُوسَىعَنْ سُفْيَانَ عَنْ أَبِي الزِّنَادِعَنْ الْأَعْرَجِ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَقَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِصَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَوَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ مَاعَلَى الْأَرْضِ مُؤْمِنٌ إِلَّا أَنَا أَوْلَىالنَّاسِ بِهِ فَمَنْ تَرَكَدَيْنًا أَوْ ضَيَاعًا فَلْأُدْعَلَهُ فَأَنَا مَوْلَاهُ وَمَنْتَرَكَ مَالًا فَلِعَصَبَتِهِ مَنْكَانَ قَالَ عَبْد اللَّهِضَيَاعًا يَعْنِي عِيَالًا وَقَالَفَلْأُدْعَ لَهُ يَعْنِي ادْعُونِيلَهُ أَقْضِ عَنْهُ
Telah mengabarkan kepada kami 'Ubaidullah bin Musa dari Sufyan dari Abu Az Zinad dari Al A'raj dari Abu Hurairah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Demi Dzat yang jiwaku ada di tanganNya, tidak ada seorang mukmin yang berada diatas bumi, kecuali aku orang yang paling berhak terhadap dirinya. Barangsiapa meninggalkan hutang atau keluarga yang membutuhkan, maka hendaknya aku diundang untuknya, aku adalah walinya, yaitu undanglah aku, maka aku akan membayarkan untuknya."