Shahih Bukhari -Imam Bukhari- Kitab Keutamaan-Keutamaan Kota Madinah Bab 9: Dajal Tidak Bisa Memasuki Kota Madinah

Posted by Unknown on Kamis, 02 Mei 2013



909. Abu Bakrah mengatakan bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda, "Tidaklah masuk kota Madinah ketakutan terhadap Masih ad-Dajal, (dan 8/102) pada hari itu Madinah mempunyai tujuh buah pintu gerbang, di atas setiap pintu ada dua malaikat."

910. Abu Hurairah رضي الله عنه berkata, "Rasulullah bersabda, 'Pada pintu-pintu kota Madinah ada malaikat yang menyebabkan tha'un 'wabah' dan Dajal tidak memasukinya.'"

911. Anas bin Malik رضي الله عنه mengatakan bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda, "Tidak ada suatu negeri kecuali akan dimasuki oleh Dajal selain kota Mekah dan Madinah yang setiap pintu gerbangnya ada malaikat-malaikat yang berbaris menjaganya, (maka Dajal dan wabah tha'un tidak akan dapat mendekatinya insya Allah 8/103), (dan dalam satu riwayat: Dajal datang sehingga turun di sudut kota Madinah 8/102). Kemudian Madinah menggoncang penghuninya tiga kali. Sehingga, Allah mengeluarkan seluruh orang kafir dan munafik."


912. Abu Sa'id al Khudri
رضي الله عنه berkata, "Rasulullah menceritakan kepada kami sebuah cerita panjang tentang Dajal. Beliau menceritakan Dajal itu kepada kami dengan bersabda, 'Dajal itu akan datang dan ia diharamkan masuk pintu Madinah. Lalu, ia singgah di sebagian kota Madinah yang gersang (dalam satu riwayat: di dekat Madinah). Pada saat itu keluarlah seorang laki-laki yang merupakan sebaik-baik manusia atau dari golongan manusia yang terbaik. Ia berkata, 'Saya bersaksi bahwa kamu adalah Dajal yang Rasulullah telah menceritakan kepada kami tentang kamu.' Lalu Dajal berkata, 'Bagaimana pendapatmu, jika aku matikan orang ini kemudian aku hidupkan lagi, apakah kamu masih meragukan terhadap persoalan itu?' Mereka menjawab, 'Tidak.' Kemudian ia menghidupkan lalu mematikannya. Ketika menghidupkannya, ia berkata, 'Demi Allah, saya tidak pernah dapat melihat engkau yang lebih jelas daripada yang aku lihat hari ini.' Lalu, Dajal berkata, 'Saya bunuh dia.' (Dalam satu riwayat: Lalu Dajal hendak membunuhnya). Namun, ia tidak diberi kekuasaan terhadapnya."