Sunan Ad Darimi Kitab Thaharah No: 866 Darah kekeruh-keruhan setelah haidh

Posted by Unknown on Kamis, 18 Juli 2013

أَخْبَرَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى حَدَّثَنَاخَالِدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِعَنْ خَالِدٍ الْحَذَّاءِ عَنْعِكْرِمَةَ عَنْ عَائِشَةَ أَنَّالنَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِوَسَلَّمَ اعْتَكَفَ وَاعْتَكَفَ مَعَهُ بَعْضُ نِسَائِهِوَهِيَ مُسْتَحَاضَةٌ تَرَى الدَّمَ فَرُبَّمَاوَضَعَتْ الطَّسْتَ تَحْتَهَا مِنْ الدَّمِ وَزَعَمَأَنَّ عَائِشَةَ رَأَتْ مَاءَ الْعُصْفُرِفَقَالَتْ كَانَ هَذَا شَيْئًاكَانَتْ فُلَانَةُ تَجِدُهُ

Telah mengabarkan kepada kami Yahya bin Yahya telah mengabarkan kepada kami Khalid bin Abdullah dari Khalid Al Hadzdza` dari 'Ikrimah dari Aisyah radliallahu 'anha; Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah beri'tikaf, turut beri'tikaf bersama beliau sebagian isteri beliau, dan (salah satu dari mereka) ia mengalami istihadhah dan melihat darah (keluar dari kemaluannya), dan terkadang ia meletakkan wadah (yang terbuat dari perunggu) untuk menghindari ceceran darah. Aisyah radliallahu 'anha merasa telah melihat airnya berwarna kekuning-kuningan. Aisyah radliallahu 'anha pun berkata: "Kejadian ini sungguh telah dialami oleh si fulanah".