أَخْبَرَنَاالْقَاسِمُ بْنُ كَثِيرٍ عَنْاللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ قِرَاءَةًعَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِجُنَادَةَ عَنْ أَبِي عَبْدِالرَّحْمَنِ الْحُبُلِىِّ أَنَّ أَبَا أَيُّوبَكَانَ فِي جَيْشٍ فَفُرِّقَبَيْنَ الصِّبْيَانِ وَبَيْنَ أُمَّهَاتِهِمْ فَرَآهُمْ يَبْكُونَ فَجَعَلَ يَرُدُّ الصَّبِيَّ إِلَىأُمِّهِ وَيَقُولُ إِنَّ رَسُولَ اللَّهِصَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَقَالَ مَنْ فَرَّقَ بَيْنَالْوَالِدَةِ وَوَلَدِهَا فَرَّقَ اللَّهُ بَيْنَهُوَبَيْنَ الْأَحِبَّاءِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah mengabarkan kepada kami Al Qasim bin Katsir dari Al Laits bin Sa'd dengan membacakan riwayat, dari Abdullah bin Junadah dari Abu Abdurrahman Al Hubuli bahwa Abu Ayyub berada dalam pasukan, ternyata diantara anak-anak dipisahkan dengan ibu mereka. Ketika Abu Ayyub melihat mereka menangis, ia langsung mengembalikan anak tersebut kepada ibunya sambil berkata; "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa memisahkan antara seorang ibu dan anaknya, maka Allah akan memisahkan antara dirinya dengan orang-orang yang dicintainya pada Hari Kiamat."