Nomor: 671
Dari Ibnu Abbas رضي الله عنه bahwa ada seorang Arab Badui menghadap Nabi صلی الله عليه وسلم, lalu berkata: Sungguh aku telah melihat bulan sabit (tanggal satu). Nabi صلی الله عليه وسلم bertanya: "Apakah engkau bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah?" Ia berkata: Ya. Beliau bertanya: "Apakah engkau bersaksi bahwa Muhammad itu utusan Allah." Ia menjawab: Ya. Beliau bersabda: "Umumkanlah pada orang-orang wahai Bilal, agar besok mereka berpuasa."
Riwayat Imam Lima. Hadits shahih menurut Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban, sesang Nasa'i menilainya mursal.
Nomor: 672
Dari Hafshah Ummul Mukminin bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda: "Barangsiapa tidak berniat puasa sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya."
Riwayat Imam Lima. Tirmidzi dan Nasa'i lebih cenderung menilainya hadits mauquf. Ibnu Khuzaimah dan Ibnu Hibban menilainya shahih secara marfu'. Menurut riwayat Daruquthni: "Tidak ada puasa bagi orang yang tidak meniatkan puasa wajib semenjak malam."
Nomor: 673
'Aisyah رضي الله عنها berkata: Suatu hari Nabi صلی الله عليه وسلم masuk ke rumahku, lalu beliau bertanya: "Apakah ada sesuatu padamu?" Aku menjawab: Tidak ada. Beliau bersabda: "Kalau begitu aku berpuasa." Pada hari lain beliau mendatangi kami dan kami katakan: Kami diberi hadiah makanan hais (terbuat dari kurma, samin, dan susu kering). Beliau bersabda: "Tunjukkan padaku, sungguh tadi pagi aku berpuasa." Lalu beliau makan.
Riwayat Muslim.
Nomor: 674
Dari Sahal Ibnu Sa'ad رضي الله عنه bahwa Rasulullah صلی الله عليه وسلم bersabda: "Orang-orang akan tetap dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka."
Muttafaq Alaihi.
Nomor: 675
Menurut riwayat Tirmidzi dari hadits Abu Hurairah رضي الله عنه bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda: "Allah 'Azza wa Jalla berfirman: Hamba-hamba-Ku yang paling Aku cintai adalah mereka yang paling menyegerakan berbuka."
Nomor: 676
Dari Anas Ibnu Malik رضي الله عنه bahwa Rasulullah صلی الله عليه وسلم bersabda: "Makan sahurlah kalian, karena sesungguhnya dalam makan sahur itu ada berkahnya."
Muttafaq Alaihi.
Nomor: 677
Dari Sulaiman Ibnu Amir Al-Dlobby bahwa Nabi صلی الله عليه وسلم bersabda: "Apabila seseorang di antara kamu berbuka, hendaknya ia berbuka dengan kurma, jika tidak mendapatkannya, hendaknya ia berbuka dengan air karena air itu suci."
Riwayat Imam Lima. Hadits shahih menurut Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, dan Hakim.
Nomor: 678
Abu Hurairah رضي الله عنه berkata: Rasulullah صلی الله عليه وسلم melarang puasa wishol (puasa bersambung tanpa makan). Lalu ada seorang dari kaum muslimin bertanya: Tetapi baginda sendiri puasa wishol, wahai Rasulullah? Beliau menjawab: "Siapa di antara kamu yang seperti aku, aku bermalam dan Tuhanku memberi makan dan minum." Karena mereka menolak untuk berhenti puasa wishol, maka beliau berpuasa wishol bersama mereka sehari, kemudian sehari. Lalu mereka melihat bulan sabit, maka bersabdalah beliau: "Seandainya bulan sabit tertunda aku akan tambahkan puasa wishol untukmu, sebagai pelajaran bagi mereka uang menolak untuk berhenti."
Muttafaq Alaihi.
Nomor: 679
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه bahwa Rasulullah صلی الله عليه وسلم bersabda: "Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dusta dan mengerjakannya serta berlaku bodoh, maka tidak ada keperluan bagi Allah untuk meninggalkan makanan dan minumannya."
Riwayat Bukhari dan Abu Dawud. Lafadznya menurut riwayat Abu Dawud.
Nomor: 680
'Aisyah رضي الله عنها berkata: Nabi صلی الله عليه وسلم pernah mencium sewaktu berpuasa dan mencumbu sewaku berpuasa, akan tetapi beliau adalah orang yang paling kuat menahan nafsunya di antara kamu.
Muttafaq Alaihi dan lafadznya menurut Muslim. Dalam suatu riwayat ditambahkan: Pada bulan Ramadhan.