Shahih Sunan Abu Daud 29. Siwak Termasuk Fitrah

Posted by Unknown on Selasa, 07 Mei 2013




عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَشْرٌ مِنْ الْفِطْرَةِ قَصُّ الشَّارِبِ وَإِعْفَاءُ اللِّحْيَةِ وَالسِّوَاكُ وَالِاسْتِنْشَاقُ بِالْمَاءِ وَقَصُّ الْأَظْفَارِ وَغَسْلُ الْبَرَاجِمِ وَنَتْفُ الْإِبِطِ وَحَلْقُ الْعَانَةِ وَانْتِقَاصُ الْمَاءِ يَعْنِي الِاسْتِنْجَاءَ بِالْمَاءِ قَالَ زَكَرِيَّا قَالَ مُصْعَبٌ وَنَسِيتُ الْعَاشِرَةَ إِلَّا أَنْ تَكُونَ الْمَضْمَضَةَ

53. Dari Aisyah RA, beliau berkata, "Rasulullah SAW bersabda, "Ada sepuluh macam perkara termasuk fitrah (sunnah para nabi), yaitu: Mencukur kumis, mempertebal jenggot, bersikat gigi, memasukkan air ke dalam hidung (ketika berwudhu), memotong kuku, mencuci persendian jemari, mencabut bulu ketiak, mencukur bulu kemaluan dan bersuci dengan air." Berkata Mush'ab (menurut suatu riwayat): "....dan aku lupa yang kesepuluh, yaitu ...berkumur-kumur. " {Shahih: Muslim}

عَنْ عَمَّارِ بْنِ يَاسِرٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ مِنْ الْفِطْرَةِ الْمَضْمَضَةَ وَالِاسْتِنْشَاقَ فَذَكَرَ نَحْوَهُ وَلَمْ يَذْكُرْ إِعْفَاءَ اللِّحْيَةِ وَزَادَ وَالْخِتَانَ قَالَ وَالِانْتِضَاحَ وَلَمْ يَذْكُرْ انْتِقَاصَ الْمَاءِ يَعْنِي الِاسْتِنْجَاءَ

54. Dari 'Ammar bin YasirRA, bahwasanya Rasululah SAWbersabda, "Sesungguhnya yang termasuk fitrah (sunnah para Nabi) Yaitu: Berkumur-kumur, menghirup air ke dalam hidung... ", Lalu Ammar menyebutkan seperti itu pula, namun tidak menyebutkan perihal... mempertebal jenggot". Dan beliau menambahkan: "...dan berkhitan", Katanya, ".. dan memercikkan air pada kemaluan. " dan tidak menyebutkan "..bersucidenganair."Yakni: "Beristinja ". {Hasan}

عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ وَقَالَ خَمْسٌ كُلُّهَا فِي الرَّأْسِ وَذَكَرَ فِيهَا الْفَرْقَ وَلَمْ يَذْكُرْ إِعْفَاءَ اللِّحْيَةِ

Dari Ibnu Abbas RA, dia berkata, "Ada lima perkara semuanya itu di kepala....dalam Hadits itu beliau menyebutkan, "...membelah dua rambut kepala", dan tidak menyebutkan "...mempertebal jenggot". {Shahih Mauqhuf)

عَنْ طَلْقِ بْنِ حَبِيبٍ وَمُجَاهِدٍ وَعَنْ بَكْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْمُزَنِيِّ قَوْلُهُمْ وَلَمْ يَذْكُرُوا إِعْفَاءَ اللِّحْيَةِ

Dari Thalq bin Habib, Mujahid, dan dari Bakar bin Abdullah Al Muzanni, mereka tidak menyebutkan "...mempertebal jenggot... " {Shahih: namun yang dari Thalq Mauquf}

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِيهِ وَإِعْفَاءُ اللِّحْيَةِ

Dari Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW...di dalam Hadits itu disebutkan: "...mempertebal jenggot". {Shahih}

وَعَنْ إِبْرَاهِيمَ النَّخَعِيِّ نَحْوُهُ وَذَكَرَ إِعْفَاءَ اللِّحْيَةِ وَالْخِتَانَ

Dan dari Ibrahim An-Nakha'i, juga terdapat teksHaditsyangsama... dan dia menyebutkan: "...mempertebal jenggot dan khitan. " {Shahih Mauquf}