Shahih Sunan Abu Daud Kitab KURBAN 18. Tentang Sembelihan Janin (yang Dikandung Induknya)

Posted by Unknown on Senin, 13 Mei 2013



عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْجَنِينِ فَقَالَ كُلُوهُ إِنْ شِئْتُمْ وَقَالَ مُسَدَّدٌ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ نَنْحَرُ النَّاقَةَ وَنَذْبَحُ الْبَقَرَةَ وَالشَّاةَ فَنَجِدُ فِي بَطْنِهَا الْجَنِينَ أَنُلْقِيهِ أَمْ نَأْكُلُهُ قَالَ كُلُوهُ إِنْ شِئْتُمْ فَإِنَّ ذَكَاتَهُ ذَكَاةُ أُمِّهِ

2827. Dari Abu Sa'id Al Khudri, ia berkata: Aku pernah bertanya kepada Rasulullah tentang janin? Kemudian Rasulullah menjawab, "Makanlah jika kalian menghendaki." Dalam redaksi lain disebutkan: Kami berkata, "Ya Rasulullah, kami menyembelih seekor unta, seekor sapi, dan seekor kambing. Kemudian kami menemukan janin di dalam perutnya, apakah kami harus membuangnya atau memakannya?" Rasulullah menjawab, "Makanlah jika kalian menghendaki, karena menyembelih (janin) adalah dengan menyembelih induknya. " (Shahih)

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ ذَكَاةُ الْجَنِينِ ذَكَاةُ أُمِّهِ

2828. Dari Jabir bin Abdullah, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda, "Menyembelih janin adalah dengan menyembelih induknya." (Shahih)