عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُتِيَ بِمُخَنَّثٍ قَدْ خَضَّبَ يَدَيْهِ وَرِجْلَيْهِ بِالْحِنَّاءِ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا بَالُ هَذَا فَقِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ يَتَشَبَّهُ بِالنِّسَاءِ فَأَمَرَ بِهِ فَنُفِيَ إِلَى النَّقِيعِ فَقَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَلَا نَقْتُلُهُ فَقَالَ إِنِّي نُهِيتُ عَنْ قَتْلِ الْمُصَلِّينَ قَالَ أَبُو أُسَامَةَ وَالنَّقِيعُ نَاحِيَةٌ عَنْ الْمَدِينَةِ وَلَيْسَ بِالْبَقِيعِ
4928. Dari Abu Hurairah RA, bahwa Nabi SAW pernah didatangkan kepada beliau seorang banci yang mewarnai (kuku) tangan dan kakinya dengan inai (pacar). Rasulullah SAW lalu bertanya, "Ada apa dengan orang ini?" Maka dikatakan padanya, "Wahai Rasulullah, orang ini menyerupai wanita." Rasulullah kemudian memerintahkan agar orang itu diasingkan ke sebuah tempat bernama Naqi'. Para Sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, tidakkah kita bunuh saja dia?" Rasulullah menjawab, "Sungguh aku dilarang membunuh orang-orang yang shalat." Abu Usamah (perawinya): Naqi' adalah daerah yang cukup jauh dari Madinah dan bukan di Baqi. Shahih: Al Misykah (4481) Edisi kedua
عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَيْهَا وَعِنْدَهَا مُخَنَّثٌ وَهُوَ يَقُولُ لِعَبْدِ اللَّهِ أَخِيهَا إِنْ يَفْتَحْ اللَّهُ الطَّائِفَ غَدًا دَلَلْتُكَ عَلَى امْرَأَةٍ تُقْبِلُ بِأَرْبَعٍ وَتُدْبِرُ بِثَمَانٍ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخْرِجُوهُمْ مِنْ بُيُوتِكُمْ قَالَ أَبُو دَاوُد الْمَرْأَةُ كَانَ لَهَا أَرْبَعُ عُكَنٍ فِي بَطْنِهَا
4929. Dari Ummu Salamah, bahwa Nabi SAW pernah mendatanginya dan di sisi Ummu Salamah terdapat seorang banci. Ia berkata kepada Abdullah saudara Ummu Salamah, "Jika Allah memberi kemenangan atas kota Thaif besok, akan kutunjukkan padamu seorang wanita yang datang dengan empat (lipatan perut) dan pergi dengan delapan (lipatan perut)." Lalu Nabi SAW bersabda, "' keluarkanlah mereka dari rumah-rumah kalian. " Abu Daud berkata, "Wanita yang mempunyai empat lipatan di perutnya." Shahih: Ibnu Majah (1902): Muttafaq 'Alaih
عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَعَنَ الْمُخَنَّثِينَ مِنْ الرِّجَالِ وَالْمُتَرَجِّلَاتِ مِنْ النِّسَاءِ وَقَالَ أَخْرِجُوهُمْ مِنْ بُيُوتِكُمْ وَأَخْرِجُوا فُلَانًا وَفُلَانًا يَعْنِي الْمُخَنَّثِينَ
4930. Dari Ibnu Abbas, bahwa Nabi SAW melaknat lelaki yang bertingkah seperti banci dan perempuan yang menyerupai laki-laki. Beliau bersabda, "Usirlah mereka dari rumah-rumah kalian. Usirlah si fulan dan fulan." Yakni para banci. Shahih: Al Bukhari sama sepertinya dan telah lalu, Mukhtashar (4097)