عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَحَبُّ الْأَسْمَاءِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى عَبْدُ اللَّهِ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ
4949. Dari Ibnu Umar, Rasulullah SAW bersabda, "Nama yang paling disukai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman" Shahih: Al Irwa'(1176), Muslim
عَنْ أَبِي وَهْبٍ الْجُشَمِيِّ وَكَانَتْ لَهُ صُحْبَةٌ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَسَمَّوْا بِأَسْمَاءِ الْأَنْبِيَاءِ وَأَحَبُّ الْأَسْمَاءِ إِلَى اللَّهِ عَبْدُ اللَّهِ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ وَأَصْدَقُهَا حَارِثٌ وَهَمَّامٌ وَأَقْبَحُهَا حَرْبٌ وَمُرَّةُ
4950. Dari Abu Wahb Al Jusyami —termasuk golongan sahabat— Rasulullah SAW bersabda, "Berilah nama (anak-anak kalian) dengan nama para nabi. Nama yang paling disukai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman...yang paling benar (meyakinkan) adalah Harits dan Hammam, sedang yang paling buruk adalah Harb (perang) dan Murrah (pahit)" Shahih: Tanpa kalimat (Namailah dengan nama para nabi) Ash-Shahihah (904 dan 1040)
عَنْ أَنَسٍ قَالَ ذَهَبْتُ بِعَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ وُلِدَ وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي عَبَاءَةٍ يَهْنَأُ بَعِيرًا لَهُ قَالَ هَلْ مَعَكَ تَمْرٌ قُلْتُ نَعَمْ قَالَ فَنَاوَلْتُهُ تَمَرَاتٍ فَأَلْقَاهُنَّ فِي فِيهِ فَلَاكَهُنَّ ثُمَّ فَغَرَ فَاهُ فَأَوْجَرَهُنَّ إِيَّاهُ فَجَعَلَ الصَّبِيُّ يَتَلَمَّظُ فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حُبُّ الْأَنْصَارِ التَّمْرَ وَسَمَّاهُ عَبْدَ اللَّهِ
4951. Dari Anas, ia berkata, "Aku pernah pergi membawa Abdullah bin Abu Thalhah —ketika ia baru dilahirkan— ke tempat Nabi SAW. Saat itu Beliau sedang memberi makan untanya. Beliau bertanya, 'Apakah kamu punya kurma?' Aku menjawab, 'Ya.' Lalu aku memberikan beberapa buah kurma, kemudian Nabi meletakkan kurma itu di mulutnya, dikunyahnya, kemudian membuka mulutnya dan menyuapkan kurma itu kepada Abdullah. Bayi itu memamahnya. Nabi SAW bersabda, 'Kesukaan orang Anshar adalah kurma.' Lalu anak itu diberi nama Abdullah'." Shahih: Muslim