عَنْ رُوَيْفِعِ بْنِ ثَابِتٍ الْأَنْصَارِيِّ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَبِالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَرْكَبْ دَابَّةً مِنْ فَيْءِ الْمُسْلِمِينَ حَتَّى إِذَا أَعْجَفَهَا رَدَّهَا فِيهِ وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَبِالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلَا يَلْبَسْ ثَوْبًا مِنْ فَيْءِ الْمُسْلِمِينَ حَتَّى إِذَا أَخْلَقَهُ رَدَّهُ فِيهِ
2708. Dari Ruwaifi' bin Tsabit Al Anshari: Nabi SAW bersabda, "Barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, jangan menaiki binatang yang menjadi harta rampasan (tanpa perang) orang-orang muslim, sehingga jika binatang itu kurus maka dikembalikannya. Barangsiapa beriman kepada Allah dan Hari Akhir, jangan memakai pakaian dari harta rampasan (tanpa perang) orang-orang muslim sehingga jika menjadi lusuh maka dikembalikannya." (Hasan Shahih)